Pasangan Dr. Maulana - Diza foto bersama Jemaah Masjid Baiturrahman
Simpang Rimbo, Kota Jambi
SIMPANG RIMBO - Pada tanggal 2 Agustus 2024, warga Kelurahan Simpang Rimbo merasakan hari yang istimewa. Dr. Maulana dan Diza Aljosha Hazrin hadir sebagai khatib di Masjid Baiturrahman, Lorong Sawit. Mereka datang untuk menyampaikan pesan persatuan dan kebersamaan, menunjukkan komitmen mereka dalam membangun Kota Jambi yang lebih baik.
Acara dimulai sejak pagi dengan suasana khidmat di sekitar masjid, menyambut kedatangan dua tokoh yang menjadi harapan baru bagi warga Jambi. Pada pukul 11.30 WIB, Dr. Maulana tiba di masjid dan disambut hangat oleh pengurus masjid serta para jemaah yang sudah memenuhi ruang utama. Bersama Diza, Dr. Maulana melangkah memasuki masjid dengan tenang, siap menyampaikan khutbah Jumat yang telah dinantikan oleh banyak orang.
Dalam khutbahnya, Dr. Maulana menekankan pentingnya persatuan dan kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan. Maulana mengingatkan jemaah bahwa keberhasilan sebuah komunitas sangat bergantung pada soliditas dan kerjasama semua anggotanya.
"Sebagaimana kita menjaga hubungan baik dengan Allah, kita juga harus menjaga hubungan baik dengan sesama manusia. Kebersamaan adalah kunci untuk membangun masyarakat yang kuat dan harmonis," ujar Dr. Maulana dengan suara tegas namun lembut.
Pesan spiritual yang disampaikan Dr. Maulana menyentuh banyak hati. Ia membahas peran penting setiap individu dalam memperkuat komunitas, mengajak semua jemaah untuk berpartisipasi aktif dalam membangun lingkungan yang lebih baik.
"Setiap dari kita memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi pada masyarakat. Tidak ada peran yang terlalu kecil, karena setiap tindakan kebaikan adalah langkah menuju perubahan positif," tambahnya.
Kehadiran Diza Aljosha Hazrin di sisi Dr. Maulana memperlihatkan bahwa mereka bersatu dalam visi politik dan nilai-nilai spiritual. Usai sholat Jumat, keduanya berbaur dengan warga, berdialog langsung, dan mendengarkan aspirasi serta harapan masyarakat.
Para jemaah, termasuk tokoh masyarakat dan pemuda setempat, memanfaatkan kesempatan ini untuk berbicara langsung dengan Dr. Maulana dan Diza. Mereka menyampaikan dukungan dan harapan agar pasangan ini dapat membawa perubahan nyata bagi Kota Jambi.
"Saya sangat tersentuh dengan khutbah Pak Maulana. Beliau tidak hanya berbicara tentang politik, tetapi juga tentang nilai-nilai yang kita pegang dalam kehidupan sehari-hari," kata Haji Zulkifli, salah seorang tokoh masyarakat yang hadir.
Usai acara, Dr. Maulana dan Diza melanjutkan dialog singkat dengan beberapa tokoh masyarakat di halaman masjid. Mereka membahas berbagai isu lokal, dari pendidikan hingga kesehatan, serta langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk mengatasi tantangan tersebut.
Pertemuan ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga memperlihatkan komitmen Dr. Maulana dan Diza dalam mendengarkan dan melayani masyarakat. Kehadiran mereka di masjid pada hari Jumat itu menjadi simbol kepemimpinan yang tidak hanya berfokus pada urusan dunia, tetapi juga memperhatikan aspek spiritual dan moral.
Ketika siang semakin terik, Dr. Maulana dan Diza berpamitan kepada jemaah. Dengan penuh harapan, warga Kelurahan Simpang Rimbo mengiringi langkah mereka dengan doa dan dukungan, berharap bahwa kedua calon pemimpin ini dapat membawa Jambi menuju masa depan yang lebih baik, sejahtera, dan berlandaskan nilai-nilai luhur.(*)